Followers

Wednesday, December 7, 2011

Tulisan Hati

Lancar jejari aku menaip...
Meluah pada benda yang tak bernyawa terasa lagi maha hebat...
Buta kan mata, pekak kan telinga jika salah tafsiran yang aku luahkan..

Bila aku bersuara semua salah..
Walau hakikat nya aku pasti benar sebenar benarnya..
Mengiyakan kata-kata aku mungkin rahmat terbesar darimu untuk aku
Tak salah rendahkan ego mengakui benda yang betul..
Setinggi mane ego mu kebenaran tetap teratas
Tutur bahasamu pada yang lain sehalus ihsan 
Namun pada ku ibarat petir yang memanah jiwa yang halus..
Mungkin aku bukan teman untuk berkongsi..
Mungkin aku tidak layak bersuara...
Mungkin jgk aku tercela untuk berdamping dgnmu..

Kalau disetiap bait kata-kata aku tidak sahih benar,
Kenapa perlu ditanya dan dibahas pada yang memiliki hatimu?
Kenapa perlu menagih kepastian daripada yang memiliki hatimu? 
Kenapa perlu kau berbicara persolan aku pada yang memiliki hatimu?
Kenapa didepanku menggapnya remeh namun diagkat menjadi isu pada yang memiliki hatimu?
Kenapa tidak dimatikan saja bicara yang aku mulakan didepanku.
Supaya kelibat goyah ego mu tidak terlihat dipandanganku...
Hitam malap atau putih gebu hatimu padaku,
Aku sendiri tak pasti..


Benar hidup ibarat roda..
Aku tidak pernah selesa di atas namun jika di bawah aku hilang pedoman..
Jika berdebat aku mengalah,
Jika diperlukan aku ada,
Cuba sekali tanyakan pada dirimu sendiri, 
Di mana dirimu saat aku perlu teman berbicara,
Di mana dirimu saat air mata aku tak terbendung.
Apa jua jawapanmu adlh alasanmu yang teragung..

Masa dh makin singkat,
Perjalanan dh hampir penamat,
Andai roda tetap dibawah smpai ke titik akhir
Akan ku tinggalkan roda,gagahkan kaki aku untuk melangkah sendiri...
Mohon petunjukMU Ya ALLAH..
Amin..

-Close Diary 2011 SS-